Kabinet Indonesia Bersatu II
Templat:Infobox government cabinet Templat:Politics of Indonesia
| ||
---|---|---|
Presiden Indonesia
Situs Web Media sosial Berkas:Susilo Bambang Yudhoyono signature.svg Berkas:Indonesian Presidential Seal gold.svg |
||
Kabinet Indonesia Bersatu II adalah kabinet pemerintahan Indonesia pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono. Susunan kabinet ini berasal dari usulan partai politik pengusul pasangan SBY-Boediono pada Pilpres 2009 yang mendapatkan kursi di DPR (Partai Demokrat, PKS, PAN, PPP, dan PKB) ditambah Partai Golkar yang bergabung setelahnya,[1] tim sukses pasangan SBY-Boediono pada Pilpres 2009, serta kalangan profesional. Susunan Kabinet Indonesia Bersatu II diumumkan oleh Presiden SBY pada 21 Oktober 2009 dan dilantik sehari setelahnya.[2][3] Pada 19 Mei 2010, Presiden SBY mengumumkan pergantian Menteri Keuangan.[4] Pada tanggal 18 Oktober 2011, Presiden SBY mengumumkan perombakan Kabinet Indonesia Bersatu II, beberapa wajah baru masuk ke dalam kabinet dan beberapa menteri lainnya bergeser jabatan di dalam kabinet.[5] Pada tanggal 13 Juni 2012, Presiden SBY mengumumkan pergantian Menteri Kesehatan karena pejabat sebelumnya mengundurkan diri.[6]
Proses penyusunan[sunting | sunting sumber]
Mirip seperti proses penyusunan Kabinet Indonesia Bersatu, SBY kembali memanggil calon-calon anggota kabinet ke kediaman pribadinya di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, untuk melakukan uji kepatutan dan kelayakan serta penandatanganan pakta integritas dan kontrak politik. Yang menjadi tambahan dalam proses penyusunan Kabinet Indonesia Bersatu II ini adalah adanya tes kesehatan sebagai salah satu persyaratan yang harus dipenuhi oleh para calon. Tes kesehatan dilakukan di RSPAD Gatot Soebroto. Proses pemanggilan dan tes kesehatan berlangsung pada 17-21 Oktober 2009. Seluruh calon yang dipanggil dan mengikuti tes kesehatan akhirnya menjadi anggota kabinet, kecuali Nila Djuwita Anfasa Moeloek yang awalnya disebut-sebut sebagai calon Menteri Kesehatan.
Pimpinan[sunting | sunting sumber]
Presiden | Wakil Presiden | ||
---|---|---|---|
Susilo Bambang Yudhoyono | Berkas:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.png | Berkas:Boediono, official vice presidential portrait.jpg | Boediono |
Anggota[sunting | sunting sumber]
Menteri[sunting | sunting sumber]
Berikut adalah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II.[7][8]
Pejabat setingkat menteri[sunting | sunting sumber]
Berikut adalah pejabat setingkat menteri pada Kabinet Indonesia Bersatu II.[19]
Pejabat lain terkait kabinet[sunting | sunting sumber]
Sekretaris Kabinet[sunting | sunting sumber]
No. | Jabatan | Pejabat | Mulai menjabat | Selesai menjabat | |
---|---|---|---|---|---|
1 | Sekretaris Kabinet | Berkas:Sekretaris Kabinet Dipo Alam.jpg | Dipo Alam[29][30] | 7 Januari 2010 | 20 Oktober 2014 |
Kepala lembaga pemerintah nonkementerian yang diumumkan bersamaan[sunting | sunting sumber]
Pada saat pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu II, SBY juga mengumumkan penunjukan 3 pejabat lain yang ia sebut sebagai "pejabat negara yang memiliki peran penting dalam penyuksesan program kerja Kabinet Indonesia Bersatu II lima tahun mendatang".[31] Selain Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan yang berkedudukan setingkat menteri, 2 pejabat lain yang diumumkan adalah kepala lembaga pemerintah nonkementerian, yaitu:
No. | Jabatan | Pejabat | Mulai menjabat | Selesai menjabat | |
---|---|---|---|---|---|
1 | Kepala Badan Intelijen Negara | Berkas:Kepala BIN Sutanto.jpg | Sutanto[32] | 22 Oktober 2009 | 19 Oktober 2011 |
Berkas:Letjen-TNI-Marciano-Norman-Kepala-BIN1.jpg | Marciano Norman | 19 Oktober 2011 | 8 Juli 2015 | ||
2 | Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal | Berkas:KIBII Gita Wirjawan.jpg | Gita Wirjawan[33][34][35] | 22 Oktober 2009 | 14 Juni 2012 |
Berkas:Chatib Basri.jpg | Muhammad Chatib Basri | 14 Juni 2012[36] | 1 Oktober 2013 | ||
Berkas:Mahendra Siregar.jpg | Mahendra Siregar | 1 Oktober 2013 | 27 November 2014 |
Wakil menteri[sunting | sunting sumber]
Sejak berlakunya Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008, presiden dapat mengangkat wakil menteri pada kementerian tertentu. Awalnya ada 5 wakil menteri yang dilantik pada 11 November 2009.[37] Kemudian pada 6 Januari 2010, disusul dengan penambahan 3 wakil menteri bersamaan dengan pelantikan Sekretaris Kabinet.[38] Berikut adalah wakil menteri yang mendampingi beberapa menteri pada Kabinet Indonesia Bersatu II.
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ↑ "Golkar Resmi Masuk Koalisi Yudhoyono". Tempo Interaktif. 14 Oktober 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-10-14. Diakses tanggal 14 Oktober 2009.
- ↑ "Presiden Umumkan 34 Anggota Kabinet Indonesia Bersatu II". Info Presiden SBY. 21 Oktober 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-10-24. Diakses tanggal 21 Oktober 2014.
- ↑ "Presiden Lantik Menteri Kabinet Indonesia Bersatu Periode 2009-2014". Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia. 22 Oktober 2009. Diakses tanggal 22 Oktober 2009.
- ↑ 4,0 4,1 "Agus Martowardojo Menkeu, Anny Ratnawati Wakil Menkeu". Detik Finance. 19 Mei 2010. Diakses tanggal 19 Mei 2010.
- ↑ "Susunan Kabinet Bersatu II hasil reshuffle". Detik.com. 18 Oktober 2010. Diakses tanggal 18 Oktober 2010.
- ↑ 6,0 6,1 6,2 "Nafsiah Mboi Jadi Menkes, Rudi Rubiandini Wamen ESDM". Detik.com. 13 Juni 2012. Diakses tanggal 13 Juni 2012.
- ↑ Wah, ed. (21 Oktober 2009). "Inilah Susunan Kabinet Indonesia Bersatu II". Kompas.com.
- ↑ Susilo Bambang Yudhoyono (21 Oktober 2009). "Keputusan Presiden Nomor 84/P Tahun 2009" (PDF). Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 21 Oktober 2009.
- ↑ Ameidyo Daud (19 April 2013). "Hatta Rajasa ditunjuk jadi Plt. Menteri Keuangan". Sindonews.com. SindoNews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-04-23. Diakses tanggal 19 April 2013.
- ↑ Latif, Syahid. Shd, ed. "Chatib Basri Resmi Ditunjuk Jadi Menteri Keuangan". Liputan6.com. liputan6.com.
- ↑ Asril, Sabrina (5 September 2014). Gatra, Sandro, ed. "Jero Wacik Resmi Mengundurkan Diri sebagai Menteri ESDM". Kompas.com. Kompas.com. Diakses tanggal 5 September 2014.
- ↑ "Per 30 April 2012, Endang Rahayu Tak Lagi Menkes RI". Detik.com. 2 Mei 2012. Diakses tanggal 2 Mei 2012.
- ↑ "Kantongi Surat Sebagai Plt Menkes, Ali Gufron 'Tak Tersentuh' Vonis MK". Detik.com. 6 Juni 2012. Diakses tanggal 6 Juni 2012.
- ↑ "Suryadharma Ali ajukan pengunduran diri sebagai Menag". VOA Indonesia. 11 Juli 2015. Diakses tanggal 11 Juli 2015.]
- ↑ Asril, Sabrina (7 Desember 2012). Wedhaswary, Inggried Dwi, ed. "Tersangka, Andi Mallarangeng Mundur dari Jabatan Menpora". Kompas.com. Diakses tanggal 7 Desember 2012.
- ↑ "SBY Tunjuk Menko Kesra Sebagai Pejabat Sementara Menpora". Detik.com. 7 Desember 2012. Diakses tanggal 7 Desember 2012.
- ↑ "Roy Suryo Ditunjuk Presiden SBY Jadi Menpora". Detik.com. 10 Januari 2013. Diakses tanggal 10 Januari 2013.
- ↑ 18,0 18,1 Gatra, Sandro (15 Januari 2013). Hindra, ed. "Roy Suryo Resmi Jadi Menpora". Kompas.com. Kompas.com. Diakses tanggal 15 Januari 2013.
- ↑ "Pejabat Setingkat Menteri". Indonesia.go.id. 21 Oktober 2009. Diakses tanggal 21 Oktober 2009.
- ↑ Fahmi Firdaus. MK: Sejak 14.35 WIB Hendarman Tak Sah sebagai JA. Okezone, 22 September 2010. Diakses pada 22 September 2010.
- ↑ Denny: Tugas Jaksa Agung Sementara Dipegang Darmono.
- ↑ Anwar Khumaini. SBY Pilih Basrief Arief Jadi Jaksa Agung. DetikCom, 25 November 2010. Diakses pada 25 November 2010.
- ↑ Hindra Liu. Basrief Arief, Jaksa Agung Definitif. Kompas, 25 November 2010. Diakses pada 25 November 2010.
- ↑ Templat:Citeweb.
- ↑ Templat:Citeweb.
- ↑ Templat:Citeweb.
- ↑ Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2009
- ↑ Penunjukan Kuntoro Mangkusubroto diumumkan bersamaan dengan pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu II berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 85/P Tahun 2009.
- ↑ Keputusan Presiden Nomor 2/P Tahun 2010
- ↑ Presiden Lantik Sekab dan 3 Wakil Menteri[pranala nonaktif permanen]
- ↑ Pidato Susilo Bambang Yudhoyono pada pengumuman susunan Kabinet Indonesia Bersatu II
- ↑ Keputusan Presiden Nomor 86/P Tahun 2009
- ↑ Keputusan Presiden Nomor 87/P Tahun 2009
- ↑ "Gita Wirjawan Kaget Dicari SBY". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-11-07. Diakses tanggal 2009-12-06.
- ↑ "Gita Wirjawan Dilantik 9 November". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-08-29. Diakses tanggal 2009-12-06.
- ↑ Hendarman Supandji Jadi Kepala BPN, Chatib Basri Duduki Kepala BKPM
- ↑ Edj, ed. (11 November 2009). "Presiden Lantik Lima Wakil Menteri". Kompas.com. Diakses tanggal 11 Februari 2021.
- ↑ Henricus, Hans (6 Januari 2020). Adi, Tri, ed. "Presiden Hanya Melantik Tiga Wakil Menteri". Kontan.co.id. Diakses tanggal 11 Februari 2021.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- (Indonesia) Susunan Kabinet Indonesia Bersatu II (perombakan) Diarsipkan 2011-10-20 di Wayback Machine.
- (Indonesia) Daftar menteri Diarsipkan 2010-03-10 di Wayback Machine.
Didahului oleh: Kabinet Indonesia Bersatu I |
Kabinet Indonesia Bersatu II 2009–2014 |
Diteruskan oleh: Kabinet Kerja |
- Halaman dengan argumen ganda di pemanggilan templat
- Halaman dengan rujukan yang memiliki parameter duplikat
- Artikel dengan pranala luar nonaktif
- Artikel dengan pranala luar nonaktif permanen
- Halaman dengan berkas rusak
- Templat webarchive tautan wayback
- Kabinet Indonesia
- Pendirian tahun 2009 di Indonesia
- Kabinet yang didirikan tahun 2009
- Kabinet yang dibubarkan tahun 2014