Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009/BAB III
Loncat ke navigasi
Loncat ke pencarian
(BAB III)
RUANG LINGKUP[sunting sumber]
Pasal 5[sunting sumber]
Pengaturan Narkotika dalam Undang-Undang ini meliputi segala bentuk kegiatan dan/atau perbuatan yang berhubungan dengan Narkotika dan Prekursor Narkotika.
Pasal 6[sunting sumber]
1 | Narkotika sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 digolongkan ke dalam:
a. Narkotika Golongan I; b. Narkotika Golongan II; dan c. Narkotika Golongan III. |
2 | Penggolongan Narkotika sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk pertama kali ditetapkan sebagaimana tercantum dalam Lampiran I dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Undang-Undang ini. |
3 | Ketentuan mengenai perubahan penggolongan Narkotika sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur dengan Peraturan Menteri. |
Pasal 7[sunting sumber]
Narkotika hanya dapat digunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan dan/atau pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pasal 8[sunting sumber]
1 | Narkotika Golongan I dilarang digunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan. |
2 | Dalam jumlah terbatas, Narkotika Golongan I dapat digunakan untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan untuk reagensia diagnostik, serta reagensia laboratorium setelah mendapatkan persetujuan Menteri atas rekomendasi Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan. |