Alun-alun Tugu, Kota Malang
Sejumlah pembangunan-pembangunan yang terjadi di Kota Malang tak luput dari kontroversi yang bermunculan di media sosial. Beberapa titik yang santer terjadi adalah mengenai perubahan tampilan Alun-alun Tugu, Kota Malang.
Peletakkan batu pertama atas proyek revitalisasi Alun-alun Tugu dilakukan pada Jumat (16/6/2023). Saat itu, Wali Kota Malang bersama dengan Ketua TP PKK Kota Malang menandai dimulainya pembangunan taman.
Pengerjaan akan memakan waktu hingga 120 hari kerja, atau 4 bulan.
No | Waktu | Proses |
---|---|---|
1 | 1919 | Dibangun Belanda berupa tanah lapang dan taman tanpa Tugu. |
2 | 17 Agu 1946 | Bangunan Tugu diresmikan Presiden Sukarno. |
3 | 1950 | Kembali diresmikan Presiden Sukarno terkait momen pasca Agresi Militer.[1] |
4 | 14 Mei 2015 | Pemasangan bunga plastik di Alun-alun Tugu. |
5 | 29 Apr 2019 | Rencana pembongkaran bunga plastik. |
6 | 28 Des 2021 | Dilaksanakan Forum Discussion Group membahas revitalisasi oleh Kepala DLH Kota Malang, Wahyu Setianto.[2] |
7 | Mar 2023 | Komisi C DPRD Kota Malang menargetkan jadwal pengerjaan dilakukan. |
8 | 9 Jun 2023 | Kontrak kerja revitalisasi. |
9 | 12 Jun 2023 | Surat perintah pengerjaan revitalisasi diberikan. |
10 | 16 Jun 2023 | Peletakkan batu pertama. |
Perbedaan mencoloknya adalah, hilangnya pagar taman sehingga tidak ada lagi pembatas yang melingkar. Tidak hanya pada taman, penghilangan juga terjadi pada pagar Balai Kota Malang. (Selengkapnya...)