Sekti Ambarwati

Dari Wiki Javasatu
Revisi sejak 7 Oktober 2023 06.15 oleh Adminjavasatu (bicara | kontrib) (1 revisi diimpor)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian
Sekti Ambarwati
Berkas:Sekti Ambarwati.jpg
Penerbang Wanita Angkatan Udara
Informasi pribadi
Lahir18 Oktober 1983 (umur 41)
Malang, Jawa Timur
KebangsaanIndonesia
Suami/istriMayor Nav Prasetyo Sudi Wicaksono
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabangBerkas:Insignia of the Indonesian Air Force.svg TNI Angkatan Udara
Masa dinas2003 - sekarang
PangkatBerkas:Pdu mayortni staf.png Mayor
SatuanKorps Penerbang (Angkut)

Mayor Pnb Sekti Ambarwati (lahir 18 Oktober 1983) adalah seorang perwira menengah TNI Angkatan Udara dan seorang Pilot Wanita Angkatan Udara. Saat ini ia sedang menjadi instruktur penerbang di Wing Pendidikan Terbang. Ia merupakan Lulusan Sekolah Penerbang PSDP Angkatan 73 di Lanud Adi Sutjipto, Yogyakarta. Sebelumnya ia berdinas di Skadron Udara 2[1]Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta, sebagai Penerbang Pesawat CN-235[2].[3]

Pendidikan

Karier Militer

Saat ini Ambar bertugas di Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma mengawali kariernya sebagai Bintara Wara angkatan 27 tahun 2003. Baru bertugas selama 8 bulan, pada tahun 2005 ia diminta atasannya untuk mengikuti pendidikan di Sekolah Penerbang PSDP Angkatan 73 tahun 2007.[4][5]

Tragedi KT-1B Wong Bee LL-0111

Pesawat TNI AU KT-1B Wong Bee bernomor registrasi LL-0111 yang diterbangkan dua pilot, Mayor Pnb Sekti Ambarwati (Instruktur) dan Letda Adm Krisna Nugraha (Siswa Penerbang), mengalami kecelakaan di ujung barat runway Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Senin 7 Desember 2020 pukul 12.50 WIB. Tepatnya pesawat pada saat melakukan pendaratan di ujung barat landasan pacu atau runway 09, Lanud Adisutjipto. Kecelakaan itu terjadi ketika dua pilot, Mayor Pnb Sekti Ambarwati (instruktur) dan Letda Adm Krisna Nugraha (siswa penerbang), tengah melaksanakan latihan rutin. Meskipun pesawat mengalami total lost (rusak berat), beruntung pilot dan siswanya berhasil keluar dari pesawat dengan selamat.[6]

Referensi


Templat:Tokoh-militer-stub